Jumat, 30 November 2012

Mengenal Tuhan dari Seorang Ibu


Ibu...
siapakah dia? ibu adalah orang yang melahirkan kita. dari rahimnya lah keluar seorang bayi yaitu kita. selama 9 bulan kita di dalam kandungan seorang ibu. saat berusia 4 bulan. roh kita ditiupkan oleh Tuhan. sehingga cabang bayi itupun bergerak-gerak di dalam perut ibu kita.

ibu melahirkan kita dengan penuh perjuangan. tak jarang nyawanya terenggut oleh kehadiran kita ke dunia. setelah dilahirkan kita dibesarkan dengan penuh kasih dan sayang. kita diberi asi dan makanan yang sehat. kita dijaga dan dilindungi dari mara bahaya. kita di timang dan dibekali dengan ilmu yang bermanfaat. diberikan kebahagiaan berupa mainan dan rekreasi ke tempat-tempat yang indah.

ibu adalah seseorang yang pengasih dan penyayang. namun...ga semua ibu seperti itu...

Rosulullah pernah bersabda...ibu adalah orang yang harus kita hormati dan sayangi 3x lipat dari ayah.

saking mulianya peranan seorang ibu. nabi Muhammad sampai bersabda seperti itu.

ibu memberi kita peringatan dengan kasih sayangnya....
"Nak, jangan main di jalanan...nanti tertabrak mobil"
ibu memberi kita kabar gembira jika kita berbuat baik...
"Nak, kalau belajar yang rajin dan nilainya bagus2 nanti ibu beri hadiah"

begitulah seorang ibu yang baik...suka mengingatkan kita dan memotivasi kita...

namun...bagaimana dengan ibu yang galak? mengekang anaknya...sehingga anaknya tidak berkembang...
"kamu ga boleh main di jalanan. mainnya di rumah aja. ga boleh ke luar rumah" (mengekang anaknya sehingga anak tidak bisa berkreatifitas)

"kamu harus mendapatkan nilai bagus...kalau tidak nanti ibu beri hukuman" (memaksakan anak sehingga anak menjadi stress dan tidak bahagia)

terkadang...kita suka berprasangka yang tidak baik kepada Allah sebagai Tuhan yang Maha Pengasih dan Penyayang. kita menganggap Tuhan itu arogan dan diktaktor. padahal Allah adalah Maha Pengasih dan Penyayang. kasih dan sayangnya lebih dari para ibu-ibu di seluruh dunia ini bila dikumpulkan. Ia memberikan udara bersih, pepohonan, bumi yang indah, sungai yang jernih dan buah-buahan yang lezat dan segar. memberikan sinar matahari yang penuh kehangatan dan sinar bulan yang penuh kelembutan. Ia menjadikan malam sebagai waktu kita beristirahat dan siang sebagai waktu beraktivitas. dengan sifat Yang Maha Memelihara, Mengatur, Menjaga, Melindungi. kita dikasihiNya dan disayangNya. diberiNya ujian agar hidup menjadi bermakna dan tumbuh menjadi makhluk yang kuat dan tegar.

"Dengan nama Allah yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang" (Al-Fatihah ayat 1)

" Aku sesuai sangkaan Hamba Ku, kalau baik maka baiklah Aku, kalau buruk maka buruklah Aku "  ( Hadist Qudsi )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar